Perubahan itu selalu ada, tapi kan harusnya ga sampai merubah jati diri. Heheh.. betul, tapi ada yang lucu tentang pendapat-pendapat sekeliling tentang perubahan.
Minggu kemarin aku ikut nungguin ibu temanku yang masuk rumah sakit karena gula darahnya naik. Ceritanya menginap di "hotel" Sanjiwani (nama rumah sakitnya sanjiwani, keren kan).
salah satu perawat di hotel itu adalah teman SMAku, satu kelas waktu kelas III. Ketika ia datang, dengan pedenya aku nampakin batang hidung, ngarep disapa. namun ternyata....
"Hai, Yuk!"
Aku bengong karena dia langsung pergi. Lha, kenapa yang disapa cuman temenku aja, sama sekali ga nyapa aku?
"Aku berubah banget ya, Yuk? sampe dia ga kenalin?"
Temanku hanya ngikik. Iya kali, lagipula saudaranya juga bilang tidak akan mengenali aku kalau ketemu dijalan. katanya aku (katanya ya) sekarang jadi banyak omong, suka ketawa. Ga kek dulu, pendiam, lugu, polos dsb. Halah, bilang aja culun!
Aku sempat menanyakan hal yang sama pada teman lain yang satu sekolah sejak SMP sampe SMA, katanya itu...
"Iya, kamu itu berubah banget. Dulu itu kamu lugu, polos, pendiam, ga banyak tingkah, pokoknya kalem banget. gadis desa banget, deh!"
Aku sih hanya ngikik, "Lalu sekarang?"
"Tambah brandalan!"
Hmph... kirain mau bilang tambah cantik. Adoooh....
N.B. posting ewod deh dari clara

mau tak lempar aja deh, ke Si ini ama Si Anu. Cepet 'sembuh' ya kalian berdua wkwkwk.
eh juga buat Yang ini. Jangan capek capek kek tadi, 'itu' masih ada tujuannya sampai waktu yang tidak terdeteksi. peaceee
Minggu kemarin aku ikut nungguin ibu temanku yang masuk rumah sakit karena gula darahnya naik. Ceritanya menginap di "hotel" Sanjiwani (nama rumah sakitnya sanjiwani, keren kan).
salah satu perawat di hotel itu adalah teman SMAku, satu kelas waktu kelas III. Ketika ia datang, dengan pedenya aku nampakin batang hidung, ngarep disapa. namun ternyata....
"Hai, Yuk!"
Aku bengong karena dia langsung pergi. Lha, kenapa yang disapa cuman temenku aja, sama sekali ga nyapa aku?
"Aku berubah banget ya, Yuk? sampe dia ga kenalin?"
Temanku hanya ngikik. Iya kali, lagipula saudaranya juga bilang tidak akan mengenali aku kalau ketemu dijalan. katanya aku (katanya ya) sekarang jadi banyak omong, suka ketawa. Ga kek dulu, pendiam, lugu, polos dsb. Halah, bilang aja culun!
Aku sempat menanyakan hal yang sama pada teman lain yang satu sekolah sejak SMP sampe SMA, katanya itu...
"Iya, kamu itu berubah banget. Dulu itu kamu lugu, polos, pendiam, ga banyak tingkah, pokoknya kalem banget. gadis desa banget, deh!"
Aku sih hanya ngikik, "Lalu sekarang?"
"Tambah brandalan!"
Hmph... kirain mau bilang tambah cantik. Adoooh....
N.B. posting ewod deh dari clara

mau tak lempar aja deh, ke Si ini ama Si Anu. Cepet 'sembuh' ya kalian berdua wkwkwk.
eh juga buat Yang ini. Jangan capek capek kek tadi, 'itu' masih ada tujuannya sampai waktu yang tidak terdeteksi. peaceee